Rangkuman + Rumus Gaya

Rabu, 10 April 2013


*   GAYA
Gaya ada 2 yaitu :
  1. Gaya Sentuh: gaya yang bekerja melalui persentuhan
contoh : orang yang mendorong meja

  1. Gaya tak Sentuh: gaya yang bekerja tidak melalui persentuhan
contoh : buah jatuh

A. Perpaduan gaya / Resultan gaya
     Rumus : R = F1 + F2
                   R = F1 - F2
B. Berat gaya
     Rumus : w = m . g          m = w             g = w
                                                     g                   m
            Ket  : w  = berat benda (N)
                     m = massa (Kg)
                     g  = percepatan gravitasi (N/kg) atau (m/s2)
C. Percepatan gaya
      Rumus : F = m . a     a = F            m = F
                                               m                  a
           Ket: F= Force/ Gaya (N)
                  m= Massa (kg)
                  a= Acceleration/ percepatan (m/s2)

HUKUM-HUKUM NEWTON TENTANG GERAK
1). Hukum I Newton (Hukum Kelembaman)
Hukum ini menyatakan bahwa suatu benda akan cenderung mempertahankan keadaan diam atau bergerak lurus beraturan jika tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut atau gaya total yang bekerja pada benda tersebut sama dengan nol. Atau dikatakan bahwa benda yang diam akan tetap diam dan benda yang bergerak lurus dengan kecepatan tetap akan tetap bergerak lurus dengan kecepatan tetap. Pernyataan Hukum I Newton ini secara matematis dapat dituliskan sebagai: ?F = 0 (Jumlah dari semua gaya yang bekerja sama dengan nol.)
2). Hukum II Newton
Hukum Newton ini menyatakan bahwa resultan gaya yang bekerja pada suatu benda akan menghasilkan percepatan yang arahnya sama dengan arah resultan gaya tersebut dan berbanding lurus dengan besar gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda. Atau dapat dikatakan bahwa percepatan suatu benda dengan resultan gaya dan berbanding terbalik dengan massanya. Secara matematis dituliskan sebagai :

Gaya dinyatakan dalam satuan Newton, massa dalam satuan kg dan percepatan dalam satuan meter per detik. Semakin besar massa benda maka semakin besar gaya yang diperlukan dan semakin besar percepatan suatu benda maka gaya yang diperlukan juga akan semakin besar Hukum II Newton ini dapat pula dinyatakan dengan laju perubahan momentum sebuah benda yang bergerak sebanding dan searah dengan gaya yang mempengaruhinya dan diformulasikan sebagai:
F = d(mv) / dt
Gaya merupakan turunan dari fungsi momentum suatu benda terhadap waktu. Jika massa benda adalah tetap maka:
F = m dv/dt
Gaya merupakan hasil kali antara massa benda dengan turunan fungsi kecepatan suatu benda terhadap waktu.
3). Hukum III Newton
Hukum III Newton disebut juga sebagai hukum aksi-reaksi, karena hukum ini membahas tentang gaya reaksi yang disebabkan oleh gaya aksi. Syarat berlakunya hukum III Newton ini adalah gaya aksi-reaksi harus bekerja pada dua benda yang berlainan dan arah kedua gaya tersebut adalah berlawanan. Hukum ini menyatakan jika suatu benda mengerjakan gaya pada benda lain, maka benda yang kedua ini akan mengerjakan gaya pada benda pertama yang besarnya sama dan arahnya berlawanan. Secara matematis dituliskan sebagai:
F. aksi = -F. reaksi
Besarnya gaya reaksi sama dengan besarnya gaya aksi. Tanda negatif menyatakan bahwa arah gaya reaksi berlawanan dengan arah gaya aksi.

Jika membutuhkan materi ini dalam bentuk dokumen, nih link downloadnya:



2 komentar:

FFNA mengatakan...

Roland mun mah aya animasi-animasi tapi tentang fisikana.

Unknown mengatakan...

Aya, bade materi tentang naon? bisa ane posting nanti..
atau langsung copy dari ane pun bisa.. :3

Posting Komentar